POHON SERUT
(Streblus asper) sekarang lebih dikenal sebagai salah satu favorit pohon
bonsai, bentuk batang dan daun yang eksotik menyebabkan bonsai Pohon Serut
banyak diburu orang. Selain itu konon kabarnya pohon Serut ini mempunyai aura
dingin yang bermanfaat untuk menangkal santet atau teluh yang mempunyai aura
panas. Mengenai hal gaib ini memang secara ilmiah belum ada yang meneliti
kebenarannya, tetapi secara supranatural ada orang yang menyakini kebenarannya.
Memang kalau dilihat dari beberapa cerita di masyarakat pedesaan pohon Serut,
Beringin, Preh, Randu Alas dan pohon-pohon tua lainnya selalu mempunyai
cerita-cerita menarik yang berhubungan dengan alam gaib. Seperti di daerah
Sleman Barat tepatnya di daerah Minggir terdapat kampong Serut, di depan sebuah
bangunan tua peninggalan Belanda tumbuh subur Pohon Serut tua. Konon kabarnya
pada malam-malam tertentu sering terjadi penampakan-penampakan gaib.
Pohon Serut
tumbuh menyemak sampai pohon menengah setinggi 4-10 meter, bentuk daun persegi
panjang-bulat telur sampai belah ketupat dengan panjang 4-12 cm, permukaan
daunnya kasar, tepi daun bergerigi, ujung runcing, pangkal daun meruncing,
tulang daun menyirip. Bunga laki-laki pendek dan kuning kehijauan. Bunga femal
adalah peduncled, biasanya berpasangan, hijau dan hampir penutup buah. Buah
berbentuk bulat, dengan panjang 8-10 milimeter, kuning pucat, pericarpnya
lembut dan berdaging, sedangkan bijinya bulat telur dengan diameter 5-6
milimeter.
Penyebaran pohon
Serut ini dari sekitar India, Sri Lanka dan Asia Selatan sampai ke Asia
Tenggara (termasuk Filipina). Di Indonesia saat ini Pohon Serut banyak dijumpai
selain di Taman Nasional Alas Purwo sebagai salah satu habitat alaminya, juga
dapat ditemukan di nursery – nursery sebagai tanaman bonsai yang di jual dengan
harga dari Rp. 50.000,- s.d. Rp.150.000,-
Pohon Serut
sangat apik jika dibonsai karena mempunyai perakaran tunjang yang kuat,
berwarna coklat keputihan dengan batang berkayu, silindris, banyak cabang
tinggi atau rendah, batang retak/bercelah, kulit batang hampir mengelupas,
abu-abu. Dengan system percabangan yang banyak menjadikan Pohon Serut banyak
diminati karena memudahkan untuk membentuk bonsai sesuai dengan selera
masing-masing.
Manfaat:
Manfaat:
Daun Serut kasar sehingga sering digunakan untuk membersihkan peralatan masak dan sebagai pengganti amplas. Kulit pohon serut yang telah direbus digunakan untuk desinfektan luka, dan juga digunakan secara internal untuk penyakit kulit yang disebut "culebra”, selain itu kulit pohon yang digunakan untuk penawar racun dengan cara dikunyah. Di India rebusan kulit Serut digunakan untuk demam, disentri dan diare. lateks dari serut digunakan untuk mengobati tumit yang sakit dan tangan pecah-pecah dengan dioleskan pada kelenjar pembengkakan. Selain itu Akar serut digunakan untuk menyembuhkan epilepsi dan pembengkakan inflamasi dan diterapkan untuk bisul serta sebagai astringen dan antiseptik.
Klasifikasi Ilmiah: Kingdom Plantae, Divisi Magnoliophyta, Kelas Magnoliopsida, Ordo Urticales, Family Moraceae, Genus Streblus, Species Streblus asper Lour
Sinonim : Calius
lactescens Blanco; Streblus lactescens Blanco
Referensi: Taman Asri, TN Alas Purwo
Sumber:http://flora-faunaindonesia.blogspot.com/2012/05/pohon-serut.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih Jika Anda memberikan saran dan pendapat