TEORI
Benda seni berawal tergerak dari isi hati dan pemikiran untuk menanggapi lingkungannya. Tanggapan inilah yang kemudian diwujudkan dalam suatu bentuk gerak improvisasi berdasarkan selera setelah memperhatikan fenomena alam lingkungan yang tanpa tercemar oleh tangan manusia, maka sendiri yang disebabkan oleh karena angin, air, matahari dan faktor lainnya, tumbuh yaitu : dilahan yang datar, dilereng, ditebing yang curam, dibebatuan, ditepi sungai, dikarang ditepi laut atau ditempat lainnya.
Ada yang tumbuh subur dengan :
1. Garis teratur pada anatomi yang utuh
2. Garis teratur pada anatomi yang tidak utuh
3. Garis tidak teratur pada anatomi yang utuh
4. Garis tidak teratur pada anatomi yang tidak utuh
Dan ada pula yang tumbuh tidak subur dengan :
1. Garis teratur pada anatomi yang utuh
2. Garis teratur pada anatomi yang tidak utuh
3. Garis tidak teratur pada anatomi yang utuh
4. Garis tidak teratur pada anatomi yang tidak utuh
Disamping itu ada tampil tunggal, tidak tunggal dan juga ada yang berumpun dan berkelompok.
Kekayaan alam dalam bentuk garis tanpa campur tangan manusia inilah yang dijadikan sebagai kerangka acuan seni bonsai, oleh karena itu karya seni bonsai yang ditampilkan mempunyai banyak gaya, bentuk dan corak. Hal ini tentu saja banyak menimbulkan perbedaan pendapat yang tidak bermuara pada satu titik temu kesamaan persepsi atau dengan kata lain : semua masih merupakan bayang-bayang semu yang sulit untuk dipilahkan menjadi bentuk-bentuk kesatuan yang pasti dan dapat dipertanggungjawabkan secara moral.
Sebagai jalan keluarnya, maka aliran seni adalah merupakan salah satu pilihan kepastian yang tepat untuk pemisahan dan penilaian bentuk-bentuk garis yang dikaitkan dengan teknik-teknik pengungkapan estetik tertentu.
Bila dicermati dengan seksama tentang perkembangan seni bonsai dari hasil karya yang sudah ditampilkan oleh para pebonsai dari mancanegara yang dimulai dari awa saat sekarang, maka dapat diambil kesimpulan karena jelas terlihat perbedaan penampilannya, seni bonsai ini telah melalui tiga era atau jaman yang berbeda.
selanjutnya disambung ke Bonsai Art 11 ........
Sumber : Green & Grow Bonsai Training Centre
Ada yang tumbuh subur dengan :
1. Garis teratur pada anatomi yang utuh
2. Garis teratur pada anatomi yang tidak utuh
3. Garis tidak teratur pada anatomi yang utuh
4. Garis tidak teratur pada anatomi yang tidak utuh
Dan ada pula yang tumbuh tidak subur dengan :
1. Garis teratur pada anatomi yang utuh
2. Garis teratur pada anatomi yang tidak utuh
3. Garis tidak teratur pada anatomi yang utuh
4. Garis tidak teratur pada anatomi yang tidak utuh
Disamping itu ada tampil tunggal, tidak tunggal dan juga ada yang berumpun dan berkelompok.
Kekayaan alam dalam bentuk garis tanpa campur tangan manusia inilah yang dijadikan sebagai kerangka acuan seni bonsai, oleh karena itu karya seni bonsai yang ditampilkan mempunyai banyak gaya, bentuk dan corak. Hal ini tentu saja banyak menimbulkan perbedaan pendapat yang tidak bermuara pada satu titik temu kesamaan persepsi atau dengan kata lain : semua masih merupakan bayang-bayang semu yang sulit untuk dipilahkan menjadi bentuk-bentuk kesatuan yang pasti dan dapat dipertanggungjawabkan secara moral.
Sebagai jalan keluarnya, maka aliran seni adalah merupakan salah satu pilihan kepastian yang tepat untuk pemisahan dan penilaian bentuk-bentuk garis yang dikaitkan dengan teknik-teknik pengungkapan estetik tertentu.
Bila dicermati dengan seksama tentang perkembangan seni bonsai dari hasil karya yang sudah ditampilkan oleh para pebonsai dari mancanegara yang dimulai dari awa saat sekarang, maka dapat diambil kesimpulan karena jelas terlihat perbedaan penampilannya, seni bonsai ini telah melalui tiga era atau jaman yang berbeda.
selanjutnya disambung ke Bonsai Art 11 ........
Sumber : Green & Grow Bonsai Training Centre
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih Jika Anda memberikan saran dan pendapat