Minggu, 30 Juni 2013

PAMERAN BONSAI NGANJUK 2013

"ANJUK LADANG 2013"


Pendopo Kota Nagnjuk

Pameran & Kontes Bonsai telahdiadakan pada tanggal 28 Juni 2013 sampai dengan tanggal 6 Juli 2013 bertempat di Alon-Alon Kota Nganjuk. Acara ini dalam rangka memperingati Hari Krida Pertanian. Pameran telah dibuka oleh Wakil Bupati Nganjuk Bapak Wahid Badrus atau dikenal dengan panggilan Gus Wahid. Dihadiri pula oleh bapak Dandim yang sangat memberikan apresiasi sangat positif. Dengan adanya pameran ini diharapkan dapat membangkitkan kembali pecinta tanaman bonsai di kota Nganjuk.



Ucapan untuk Acara Pameran Bonsai di Nganjuk
Yang cukup menggembirakan penyelenggaraan di Nganjuk bukan atas nama sebuah organisasi tapi merupakan perkumpulan atau semacam paguyuban yang melibatkan para penggemar seni bonsai yang biasa mereka sebut dengan Paguyuban Pecinta Seni Bonsai. Paguyuban ini terdiri dari berbagai element kalangan penggemar bonsai, baik yang ikut sebagai anggota sebuah organisasi maupun orang yang secara pribadi. Paguyuban itu membuat semangat para penggemar bonsai di Nganjuk.


Berpose bersama Pak Edy dan Pak Budi

Pameran tersebut bertemakan "Anjuk Landang 2013". Anjuk Ladang adalah sebuah kata awal dari kota Nagnjuk. Karena lidah orang Nganjuk agak kagok menyebut Anjuk Ladang maka sekarang banyak orang menyebut dengan "Nganjuk"

Acara ini diselenggarakan sudah kedua kalinya. Peserta yang berpartisipasi dalam acara tersebut sebanyak 196 dengan yang bonsai sebesar 91 pohon sedangkan prospek sebesar 105 buah pohon. Para peserta diikuti dari daerah Lamongan, Ponorogo, Madiun, Magetan Jombang, Surabaya dan Nganjuk sendiri.


Dengan hasil penilaian adalah 2 buah pohon mendapat Emas, 9 buah mendapat Perak dan 13 buah pohon Perunggu. Kontes ini tidak lagi menggunakan istilah bendera seperti pameran yang diadakan oleh PPBI, perlu analisa yang cukup untuk hal tersebut. Istilah yang digunakan seperti pada perlombaan seni dan olah raga. Bagus untuk memberikan masukan pada para penggemar bonsai, bahwa seni bonsai sudah sangat berbenda tetapi perpaduan perbedaan tersebut akan memperkaya seni bonsai itu sendiri.


3 Master sedang memberikan ilmunya
Untuk menambah kemeriahan acara tersebut, diadakan sarasehan yang diadakan tanggal 28 Juni 2013 yang menjadi narasumber Master Bonsai Indonesia Robert Steven, Guru Bonsai Indonesia Sulis Ninja, dan Tokoh Bonsai Sugeng Purwanto. Mereka juga merangkap sebagai juri di acara tersebut. Dengan adanya sarasehan ini membuat semangat dan membangkitkan seni bonsai di kota Nganjuk. Peserta sarasehan cukup lumayan banyak yaitu sekitar 200 orang.





Harapan ke depan para panitia menginnginkan pameran yang akan datang lebih bagus, jika mungkin bisa menampilkan kelas utama.


Salah Satu Mendapat Emas dari Bpk Herman - Ponorogo

Sambutan panitia ketika datang ke lokasi pameran cukup ramah sekali, telah ditemui bapak Edy sebagai Penasehat PPBI dan merangkap Wakil Sekretaris Panitia dan Bapak Budi sebagai Penasehat dan merangkap sebagai Ketua Display dalam kepanitiaan tersebut.


Secara display sudah bagus. Suasana cukup sejuk. Sehingga para penikmat bonsai cukup bisa enak melihat display yang dipamerkan.
Peserta sarasehan cukup banyak dan meriah sekali. Sangat antusias.

Event pameran seni bonsai ini,  diadakan lomba sketsa desain bonsai yg bahan sudah disediakan panitia. Ternyata peserta cukup berminat sehingga  sampai 25 orang. Pada acara itu juga diadakan lomba sketsa dari bonsai kategori prospek, dimana pemilik  bonsai itu diminta membuat sketsa kalau bonsai masing-masing  sudah jadi. Ternyata peserta yang ikut 27 orang. Pembuatan sketsa bonsai itu sangat dibutuhkan dan diminati. Bahkan sudah beberapa bulan ini muncul di facebooks, grup yg khusus menampilkan sketsa-sketsa bonsai. Perlu diadakan terus lomba sketsa bonsai pada setiap pameran bonsai, dimanapun dan yg diadakan siapapun. Itu sangat bermanfaat untuk mempercepat kemajuan dan perkembangan seni bonsai Indonesia. Dalam event lomba sketsa ini telah dimenangkan oleh Bapak Harmanto Ketua LBC Magetan.
Biaya yang digunakan dari para partisipasi dan penjualan stand serta ada sebagian dari donatur, yang kesemuanya diperkiranakn akan menghabiskan biaya sebesar Rp 70 Juta seperti biaya tahun lalu. Jika tahun lalu, biaya Rp 70 Juta belum mempunyai inventaris seperti sekarang. Pada tahun 2013 ini biaya tidak mengalami kenaikan yang besar karena sudah mempunyai inventaris untuk pameran.





Foto Foto Acara Pamaeran dan Kontes Bonsasi Anjuk Ladang 2013





Sudut Pandang  Pameran



Para Peserta Sarasehan


Foto Bersama setelah Sarasehan


Tampilan Stand di Bursa Bakalan Bonsai







Selamat Penyelenggara Pameran dan Kontes Bonsai "Anjuk Ladang 2013"



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih Jika Anda memberikan saran dan pendapat