Jumat, 24 Januari 2014

APAKAH BONSAI MERUPAKAN SENI ATAU PENYIKSAAN TERHADAP TANAMAN ?

    • Rondy Bonsai saya anggap seni, seperti halnya ketika saya makan ayam goreng, ikan laut, sate kambing dll. saya anggap kebutuhan dan bukanya pembantaian .... heheheheheeee....
    • Oytida Onomarp Itu juga pernah aku jawab pertanyaan temen saya mas Rondy, dia berkata lagi "Kalau ayam kan disembelih terus mati, baru dimakan, sedangkan bonsai dikawat dan dipotong tapi dibiarkan tetap hidup" gitu temenku jawab. Aku hanya bisa nyengir aja.
    • Iwan Roses lebih tepatny pemaksaan bukan penyiksaan.,beda makna..pemaksaan trkadang dbutuhkan..utk tjuan yg baek,membentuk sbuah karakter atau apapun,sbg cntoh anak d gk mau sekolah hrs d paska untk mendapat ilmu,menjadikan pribadi ya baek..ini bedanya pemaksaan,am penyiksaan.
    • Rondy Bonsai saya yakin temen anda setiap hari gak pernah makan nasi, dia hanya menelas padi bulat bulat karena dia gak akan tega merebus dan menanak beras hingga jadi nasi... qiqiqqiqiqii
    • Oytida Onomarp Benar juga mas Iwan, Mas Hartato kok ketawa saja, Mas Rondy, temen saya bukan org bonsai oleh karena itu saya hrs bisa menerangkan dengan baik, siapa tahu dia ketularan seneng bonsai juga he he he
    • S Hartato lha saya juga bingung..wong saya telur sama ayam duluan mana saja sampai sekarang belum terjawab..apalagi pertanyaan seperti diatas..h h..btw..pertanyaanya cukup kritis.."Spiritualis VS Seni"...jempol deh..
    • Roji Ahmad untuk mencapai sebuah keindahan, memang membutuhkan pengorbanan.....spt manusia, bila ingin cantik , rambut yg tadinya kriting perlu di rebonding, yg tadinya lurus , kadang malah di bentuk kriting......mempercantik diri apakah termasuk penyiksaan?..... sptinya tmn mas Oytida cmn asal mengkritik.....
    • Oytida Onomarp Pak Roji benar juga, nanti bahan diskusi ini akan saya buat sebagai dasar jika ada sebuah kritikan lagi, siapa tahu dengan saya menjawab dengan enjoy tanpa emosi dan mendasar, entah kritikan itu hanya sepintas saja atau yg menyakitkan, saya berharap org yg mengkritik bs menerima, eeee siapa tahu org tsb malah suka bonsai juga......saya pingin ada kesan "Ternyata orang bonsai memang sabar, sesabar memelihara tanaman bonsai" he he he. ........ Pak Hartato kalau bingung celana dalamnya dibalik dulu kata simbah dulu he he he.
    • S Hartato h h..siap laksanakan..
    • Hassan Nano Salihamidzic ingat pepatah dri dri kwn, bicarain bonsai spt membicarakan keyakinan, kalo ku tambahin 'berakir pada keyakinan. semua yang ada d muka bumi sbgai sarana beribadah--taqwa''. so tergantung niat dan keyakinan. maaf kalo ada salah
    • Cak Qodir kok lain halnya dngan drmh sy ya' smua phn dan tanaman drmh malah seneng kalau di percntik ' dia senyum kok karna dia tau toh finishng ahirnya phn mau diapakan hsilnya akn indah dan menarik 'menarik untk menyenangkan si pemandan' menyenangkan adalah suatu pahala' dan pahala adalah anjuran dr sang pencipta' smua inti sarinya adalah indah' tdak ada unsur penyiksa'an 'tp melainkan proses untk mencpai keindahan' mungkn yg ngritik itu gak tau apa itu indah' dan rata2 yg berpndapat bgtu biasanya gak suka dan gak mengerti khaidah2 dlm seni untk mencpai indah, jadi dia salah tafsir' ha'ha
    • Mutakim Akin proses metamorfosis..
    • S Hartato wah iki juragane sisir mesti bar maem ungkrung/kepompong iki..h h
    • Mtr Sark so ya penyiksaan membetuk sebuwahkarakter,, seperti kita bila mana lupa akan diri akan tersiksa bila mana ruang ingin membetuk kita sesuai degan tatanan,, prilaku yang kita angap baik. begitu juga seni bonsai, pohon tersebut akan selalu dijaga bila mana telah mampu mengikat karakter kita karena karakter pohon itu sendiri
    • Anto Kudus Rata2 jawabannya Manusiawi banget,, sya pernah membaca sebuah kutipan " bila ada Harimau membunuh Manusia itu di anggap KEGANASAN, namun bila ada Manusia yg membunuh Harimau, Itu dianggapnya OLah RAga'," mari sama2 qt mengkaji setiap kejadian yg terjadi pada alam ini,..
    • Oytida Onomarp Saya sangat tergelitik pendapat Mas Anto Kuduskalau dilihat dari kacamata manusia memang indah, seni dan banyak lagi, dimana kalau kita mencoba dari sisi tumbuhan itu sendiri. Terimakasih Cak Qodir telah memberikan ulasannya dan Mas Mutakim Akin serta Mas Mtr Sark, yang juga memberikan masukan.

2 komentar:

Terimakasih Jika Anda memberikan saran dan pendapat